[Oracle Cheongdam] REGEVAN C salep untukmembantu regenerasi kulit

Mei 30, 2023

[Oracle Cheongdam] REGEVAN C salep untukmembantu regenerasi kulit

Apa itu Tahi Lalat?

Tahi lalat terbuat karena adanya pemberontakan di sel nevus, sejenis tumor jinak yang disebabkan oleh proliferasi melanosit yang membuat warna pada kulit. Tahi lalat di bagian tertentu juga merupakan elemen yang membentuk karakter dan kesan penampilan seseorang.

Beberapa tahi lalat bisa menjadi ganas karena stimulasi atau paparan sinar matahari yang berkepanjangan, jadi disarankan untuk berhati-hati terhadap sinar matahari dan sinar ultraviolet yang terlalu kuat.

Kelainan embriologis sel, faktor genetik, dan paparan sinar UV dapat menyebabkan munculnya tahi lalat.

Tahi lalat adalah nevus melanositik, karena merupakan penyakit di mana melanosit abnormal berkembang biak jauh di dalam lapisan epidermis dan kulit. Itu harus dirawat dengan cara menghancurkan pigmen melanin secara selektif.

Tahi Lalat Besar

Di antara tahi lalat di wajah, yang membuat saya khawatir adalah tahi lalat besar (inner dermal nevus). Tahi lalat yang besar adalah pertumbuhan melanosit yang berlebihan, dan warnanya bervariasi dari warna kulit hingga hitam. Ini juga memiliki bentuk papula yang muncul diatas permukaan.

Areanya sangat luas sehingga sulit untuk ditutup bahkan dengan riasan, dan jika menonjol seperti benjolan atau kutil, akan lebih di khawatirkan.

Kulit bersih memiliki dampak penting pada kesan pertama terlepas dari jenis kelamin atau usia. Karena itu, jika ada tahi lalat atau tompel di wajah, itu bahkan dapat memengaruhi hubungan sosial.

Pengobatan Tahi Lalat

Untuk pengobatan tahi lalat, paling sering digunakan Laser CO2. Penghapusan tahi lalat yang tidak sempurna dapat meninggalkan warna kebiruan yang berantakan yang merupakan efek Tyndall. Tahi lalat tidak mudah untuk dihilangkan.

Oleh karena itu, ada banyak kasus di mana tahi lalat tidak sepenuhnya hilang bahkan setelah menjalani beberapa kali perawatan, dan mereka menyerah. Untuk menghilangkan bintik raja dengan bersih, akarnya harus dihilangkan dengan setiap perawatan.

Tahi lalat dapat di hilangkan dengan operasi, tetapi kebanyakan tahi lalat dapat diobati dengan baik dengan laser. Operasi harus membuat sayatan yang dalam di kulit, sehingga bisa meninggalkan bekas luka. Perawatan utama adalah laser, dan jika hasilnya tidak memuaskan, bisa mencoba operasi.

Dressing (balutan) setelah menghilangkan tahi lalat

Setelah prosedur penghilangan tahi lalat, kulit di area yang terkena akan menjadi penyok, dan setelah itu akan dibalut dengan pembalut kedap udara dan akan dioleskan salep untuk memastikan regenerasi kulit yang tepat.

Dalam kebanyakan kasus, periode balutan adalah sekitar 7 hingga 10 hari, tetapi jika luka tidak sembuh dengan baik, mungkin diperlukan waktu lebih dari 2 minggu.

Apa itu balutan kedap udara?

Ini adalah pembalut basah yang menutupi bagian luka yang dirawat dengan kasa Vaseline. Oleskan salep regeneratif ke area di mana tahi lalat dihilangkan dan tutupi dengan kasa Vaseline.

Luka yang dalam memiliki banyak cairan, dan karena cairan memiliki banyak bahan regeneratif, mengkonsumsinya sebagai Duoderm tidak baik untuk regenerasi luka.

Tekanan yang tepat selama sealing dressing berperan penting dalam mengurangi jumlah eksudat dan meratakan permukaan kulit setelah regenerasi.

Tindakan pencegahan setelah perawatan

Jika kopeng terbentuk setelah menghilangkan tahi lalat, penting untuk membiarkannya terlepas dengan sendirinya tanpa sengaja menghilangkannya.

Dianjurkan juga untuk minum antibiotik jika merasakan rasa sakit. Dalam pengobatan, steroid tidak digunakan karena menghambat fase inflamasi kritis dari 4 fase regenerasi luka.

Apa saja 4 tahap regenerasi luka?

Hemostasis: beberapa jam segera setelahnya

Fase peradangan: 0-2 hari (biasanya sekitar hari ke-1)

Regenerasi: 2 hari - 2 minggu (biasanya sekitar hari ke 8)

Kematangan: 2 minggu - 6 bulan (biasanya sekitar 1 bulan)

Fase inflamasi sekitar hari pertama dan fase regeneratif di sekitar hari ke-4 penting.

Perawatan bekas luka setelah prosedur

Sebagian besar tahi lalat di wajah dirawat dalam satu sesi. Dalam beberapa kasus, mungkin meninggalkan sedikit bekas luka putih, tetapi tidak terlalu terlihat.

Area selain wajah regenerasi lukanya cenderung kurang, sehingga bisa meninggalkan sedikit bekas luka putih. Namun, meskipun beberapa bekas luka putih tetap ada, tidak banyak terlihat dan dapat diperbaiki melalui perawatan seperti laser Fraxel di masa yang akan datang.

Salep Regenerasi Regevan C

Setelah mengunjungi dokter kulit dan menghilangkan tahi lalat, disarankan untuk mengoleskan salep faktor pertumbuhan yang membantu dalam regenerasi.

Salep Regevan C adalah solusi kulit sehat yang mengandung faktor pertumbuhan yang membantu kulit. Ini adalah krim salep yang baik untuk digunakan setelah prosedur dermatologis atau pada area yang membutuhkan regenerasi kulit.

Regevan C mengandung 40ppm dari tiga bahan utama, faktor pertumbuhan bFGF, EGF, dan KGF-2

EGF adalah faktor pertumbuhan epidermal, salah satu peptida yang mendorong proliferasi sel epitel, dan digunakan untuk transplantasi kulit dan mempercepat penyembuhan luka.

EGF 10ppm

Dengan kandungan tertinggi yang diizinkan oleh Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan (KFDA)

EGF, bFGF, KGF-2

faktor pertumbuhan utama

PDRN

Natrium DNA

Protaetida

peptida siput

Tembaga Tripeptida-1

faktor pertumbuhan

Pastikan untuk memeriksa kandungan bahan faktor pertumbuhan EGF + bFGF + KGF-2!